kali ini gw menapakkan kaki ini di tanah sunda, tepatnya di garut. garut yang lebih terkenal kerena kontroversi yang dilakukan oleh bupatinya ternyata memiliki gunung yang sangat menakjubkan, dikelilingi banyak gunung, menjadikan garut memikiki kekayaan alam yang laur biasa indahnya.
Gunung Cikuray yang memiliki ketinggian 2.818 mdpl menyimpan banyak cerita ada perjalanan gw kali ini. yup selain terkenal kerena susahnya sumber mata air disana, cikuray juga memiliki track pendakian yang cukup menguras tenaga dan emosi (lebay) tapi bener loh sob, bisa cobain sendiri gimana tracknya.
bermula dari ajakan temen gw yang memiliki hobi yang sama, akhirnya kita pun sepakat memilih gunung cikuray sebagai lokasi yang akan kita kunjungi, dengan bermodalkan sedikit informasi yang didapat dari MBAH GOOGLE akhirnya kami pun mempersiapkan perjalanan ini..
jumat, 8 maret 2013
dengan sedikit tergesa gesa karena teman yang lainnya telah menunggu di terminal lebak bulus, akhinya gw pun memutuskan untuk menggunakan TAXI untuk menuju terminal, niatnya sih biar cepet sampe tapi alhasil gw malah kena macet, dan bikin gw jadi rugi bandar. hahaha
sekitar 1 jam perjalanan akhirnya gw pun sampe disana. ternyata mereka semua sudah standbay nunggu gw,, heheh (sorry ya..)
tanpa berlama lama pukul 19.38 kita pun berangkat menuju terminal guntur dengan menggunakan us prima jasa dengan biaya Rp.35.000 per orang. bersyukur kita bisa dapet tempat, klo ngga, beuh ngga kebayang deh tuh yang namanya erdiri dari jakarta sampe garut. cukup lama waktu yang di tempuh akhirnya kamipun tiba di terminal guntur pada pukul 01.50 dini hari,.
karena twaktu menunjukkan dini hari dan ngga ada angkot pula, akhinya gw dan yang lainnya sibuk mencai carteran mobil, untungnya dengan cukup informasi dari temen gw (Frendi) tentang harga mobil carteran, dan dengan susah payah kita bernegosiasi dengan pemilik mobil akhinya menemukan kesepakatan dengan harga Rp.60.000. padahal menurut frendi kalo naik angkot biaya yang akan di keluarin cuma Rp.3000, (beda jauh kan?)
tujuan gw dan temen temen gw adalah sekretariat WANAKUMBARA, salah satu kelompok pecinta alam yang ada di garut, lebih tepatnya lagi sih frendi adalah ketua dari WANAKUMBARA.
karena sebelunya gw udah cotek dia untuk singgah sebelum menuju gunung cikuray, jadi ngga terlalu susah deh mencari tempat singgah (Thanks ya frendi)
satu persatu cariel pun di masukkan ke dalam mobil, dan segera tancap gas menuju lokasi. dengan gaya ugal ugalannya sopirmobil, bikin gw hampir spot jantung (berasa naik roallercoaster cuy) akhinya kamipun tiba, ternyata mereka para anggota wanakumbara sudah menunggu kehadiran kita,
sambutan yang ramah kami dapatkan saat memasuki sekretariat tersebut. kopi panas menjadi teman ngobrol kami hingga pagi menjelang. satu persatu dari kami tumbang (tidur) tapi gw masih tetep seger buger, padaal ngga sadar kalo besok mau ngetrack, maklum lah ini mata udah di setting kaya gitu. hehehe
sabtu, 9 maret 2013
setelah yang lain bangun, akhirnya kita pun bersepakat untuk berbelanja beberapa logistik yang akan dibawa nantinya. icang yang bertugas ke pasar dengan ditemenin salah satu anggota wanakumbara yaitu solih. sedang yang lainnya mempersiapkan diri dan merubah packingan.
semua dirasa cukup kamipun berpamitan untuk menuju gunug cikuray, karena letak sekretariat wanakumbara yang berada d kaki gunung cikuray memudahkan kami menuju lokasi. sebelum berangkat ke gunung cikuray kita foto dulu bersama tuan rumah WANAKUMBARA
untuk menuju pemancar ( titik awal pendakian) terdapat beberaa alternatif. bisa ditempuh dengan berjalan kai selama 3-4 jam perjalanan, naik angkot, naik truck, dan naik ojek. setelah dirundingkan kami pun memutuskan untuk naik ojek menuju pemancar. biaya yang dikeluarkan Rp,30.000 menurut saya itu sebanding denga track yang ditempuh untuk sampai di lokasi tersebut.
sekitar 30 menit perjalanan kami pun tiba di pemancar pada pukul 09.00. di pemancar sudah banyak sekali pendaki yang akan melakukan pendakian hari ini. dalam hati ( wah kalo segini ramenya, mau diriin teda dimana ?) menurut informasi leih dari 150 pendaki yang akan bersama dengan kami untuk saling berlomba mencari posisi camp.
sebelum memulai pendakian kani sempat berkenelan dengan beberapa pendaki yang ternyata masih gw kenal hahaha (dunia sempit bos). oke sebelum naik kita pun mengabadikan moment tersebut,
dengan membaca doa, kita pun memulai pendakian dngan melewati hamparan perkebuan teh yang luas. menurut cerita dari tukang ojek yang saya tumpangi, perkebunan ini adalah merupakan warisan dari pemerintah belanda.
jalur yang akan kita tapaki beranama jalur cilawu. hap, hap, hap.. langkah terasa memberat manakala kita mulai menapaki langkah demi langkah tanah yang diinjak, ditambah dengan beban yang menurut gw cukup berat menambah lambat langkah ini. beberapa menit berselang, tiba lah kita di tempat pengambila air sebelum mendaki lebih jauh lagi, terdapat aliran sungai untuk mengisi persediaan air.
setelah persediaan air semua di tambahkan, pukul 10.12 kita pun melanjutkan perjalanan menuju pintu rimba yang cukup menanjak,
hoss hooss pengap cuy, ya lumayan lah buat permulaan.
saat lagi asik mendaki, perut terasa keroncongan kriuk kriuk begitulah bunyinya. dan kita pun memutuskan untuk negrest dan membuat makanan yang cukup untuk mengganjal perut yang lapar ini.
perut udah keisi, lets go kita melanjutkan perjalanan lagi, waktu menunjukkan pukul 12.30 medan yang dilalui makin terjal dan membutuhkan tenaga extra, pegang sana pegang sini untuk naik menjadi hal yang biasa ditambah beban yang makin bertambah, karena adanya tambahan air makin mempelambat perjalanan ini, pukul 12.48, kita tiba di POS 1.
ambil napas sebentar dan kita pun melanjutkan perjalanan menuju POS 2. membutuhkan waktu sekitar 1 jam untuk menuju POS 2. pukul 13.42 kita pun telah menginjakan kaki di POS 2.
(ngga ada dokumentasinya karena hujan mengguyur)
kita memutuskan untuk ngerest 10 menit untuk melanjutkan perjalanan lagi. medan yang kini kami hadapi semakin terjal mungkin bisa diira kira 45 derajat. kita bertemu dengan medan track yang berakar, mulai lagi pegang sana pegang sini demi mencapai tanah lebih tinggi lagi. pukul 15.43 kita pun tiba di POS 3, ternyata di POS 3 sudah banyak pendaki yang mendirikn tenda di lokasi tersebut. ngerest bentar deh kemudian kita melanjutkan perjalanan sekitar 1 jam perjalanan dengan medan yang masih menguras tenaga kami pun tiba di POS 4. tadinya kami mau mendirikan tenda di POS 4, tapi berhubung lokasi untuk mendirikan tnda sudah tidak cukup akhirnya kigta pun melanjutkan erjalanan lagi menuju POS 5.
waktu menunjukkan pukul 17.06 dan tiba lah kami di POS 5, ternyata di POS 5 pun sudah hampir penuh dan hampir ngga ada space tempat untuk mendirikan tenda, dan kita pun memutuskan untuk sedikit membuka lahan untuk membangun tenda.
sebagian lain mendirikan tenda, gw sibuk mempersiapkan makanan untuk makan malam, maklum dari pagi belum makan bener.
oke, tenda udah jadi dan makanan telah matang. kami pun menyantap semua hidangan yang telah tersaji.dan mengakhiri hari dengan istirahat.
minggu, 10 meret 2013
udara dingin yang terasa menusuk tulang, suara alarm yang terus berdering membagunkan kami untuk summit atrack pagi ini, 05.00 setelah mempersiapkan perbekalan yang akan kami bawa menuju puncak. untuk tiba di puncak, kita masih harus melalui puncak bayangan, pos 6 dan pos 7. track menuju puncak masih merupakan track yang terjal, langkah demi langkak di tapakki dengan harapan dapat tiba di puncak dan melihat pemandangan negri di atas awan.
pos 6
track menuju pos 7
pos 7
tak terasa setelah sekitar 1 jam perjalanan akhirnya tibalah kita di puncak gunung cikuray, yup subhanallah sungguh indahnya cipataan Tuhan. hamparan awan menjadi pemandangan yang menarik dan tak salah jika kita menyebut negeri di atas awan. saat diatas puncak cikuray terasa kita sedang berada di atas awan. gumpalan awan yang menjadi pemandangan tersendiri menambah daya tarik yang tak luput dari penglihatan mata kita. sejauh penglihatan mata terlihat pemandangan gunung papandayan yang terselimuti kabut, garis pantai dan hamparan perbukitan yang terlihat membiru. sejenak kita melupana rutinitas kita dikota, dan menikmati pemandangan yang indah ini.
"garut memang memiliki sejuta misteri dengan pesona kekayaan alam yang dimilikinya, tak perlu kita melangkahkan kaki kita perpuluh puluh kilometer, karena di sini di INDONESIA kita memilikinya"
"senyuman dari negeri di atas awan"
perincian biaya :
terminal lebak bulus - terminal guntur : 35.000
terminal guntur - kaki gunung (sekretariat wanakumbara) : 60.000/ sewa
sekretariat wanakumbara - pemancar : 30.000/ ojeg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar